Horor Yang Beda Dari Biasanya

Di masa sekarang ini perkembangan dunia perfilman sudah semakin maju. Dari segi kamera, lightning, angel, sampai sound nya, sudah semakin HD. Tak ketinggalan Jepang pun sudah semakin maju dalam pembuatan film.

Jepang itu biasa nya identik dengan anime-anime. Bagi kalian yang suka dengan anime mungkin sudah tidak asing dengan one piece, naruto, doraemon, inuyasha, dan masih banyak lagi. Padahal selain anime Jepang juga selalu memproduksi film drama, ataupun film yang di adaptasi dari anime, manga yang biasa di sebut live action, misalnya shigatsu wa kimi no uso yang rilis september kemarin, yang di perankan oleh Kento Yamazaki.

Di Jepang sana mereka biasa nya membuat film itu yang ber genre drama komedi. Karena entah kenapa ya ini pandangan saya, mereka selalu sukses membuat ketawa penontonnya. Karena disana sebenarnya banyak sekali komedian, tapi tetep sih kan kita orang indonesia mana paham bahasa mereka, jadi susah buat ketawa sama lelucon mereka /yhaa

Nah, di postingan kali ini saya akan membahas tentang satu drama Jepang tentunya yang beda dari biasa nya. Entah saya yang ketinggalan atau gimana, tapi menurut saya drama semacam ini jarang bahkan belum pernah ada. Yaitu Crow's Blood, bagi kalian penyuka 48family mungkin sudah tahu, karena pemainnya adalah para member keluarga 48 tersebut. Tapi, bagi yang gatau mungkin bakalan bingung film macam apa itu.

Kenapa saya bilang film ini jarang ada di Jepang. Karena dari segi cerita yang cukup bikin banyak mikir. Sebelum saya ceritakan mungkin bakalan saya kasih tau dulu siapa pemainnya betul. Ada Watanabe Mayu (Kaoru Isozaki), Miyawaki Sakura (Maki Togawa), Yuki Kashiwagi, Kizaki Yuria, dan masih banyak lagi. Disini mayu berperan sebagai cewe yang sangat setia kawan. Dan sakura disini berperan sebagai manusia yang sebenarnya sudah meninggal namun dihidupkan kembali oleh ayahnya.

Film ini menceritakan tentang sakura atau Maki yang menyebarkan virus entah apa itu/? kepada semua orang khususnya di sekolah barunya itu dengan cara mencium orang tersebut. Alhasil setelah orang itu terkena virus tersebut, orang itu tidak akan bisa mati dengan cara apapun. Sedangkan Mayu atau Kaoru disini ceritanya kaya jadi hiiro nya gitu /? pokoknya disini dia satu-satunya anak disekolah itu yang tetep jadi manusia normal sampai akhir cerita.

Oiya drama ini tuh drama series dan terdiri dari 6 series. Intinya dari film ini tuh sebenernya bagus, karena kita bakalan di jelasin gimana si Maki meninggal, cara dia menyebarkan virus tersebut, dan masih banyak lagi. Dan yang paling saya suka dari film ini adalah soundtrack nya. Entahlah, kalo saya istilahkan, lagunya tuh kaya semacam lengser wengi nya Jepang gitu. ah lebai sih, tapi rasa ngedengerinnya tuh sama gitu. apalagi kan, oiya judulnya Black Flower. Coba deh dengerin. Itu kan makna nya tentang orang yang meninggal gitu kalo kalian searching. Dengerin sendiri pake headset unch beda banget rasanya.

Eh Crow's blood ini tuh menurut aku ya horor jepang yang kaya gabungan horor jepang plus horor barat gitu. Jadi makin unch. Terus kalo nonton Episode akhirnya, kok kaya zombie ya jatohnya wkwk.

Eh tapi bagi kalian yang gasuka film yang banyak darah, mending jangan sih. Apalagi film ini banyak unsur kekerasan juga.

Tapi ada satu yang saya ga ngerti dari film tersebut, sekalipun saya sudah dua kali nonton tetep aja gapaham, Adalah, ketika si Maki habis di apain gitu lah di rumah sakit. padahal kan udah ketabrak, terus kelindes truk/? terus pas di apasih semacam kaya oprasi plastik gitu gapaham>.< terus kan akhirnya di tutup plastik. Logikanya udah mati dong ya, iyagasih? udah ketabrak terus kelindes. Orang macam apa yang masih hidup setelah itu kan/? Tapi tiba-tiba Maki nya bangun lagi/? gapaham kok bisa,
Yaudah daripada kalian penasaran, coba aja kalian nonton kan ya. Tapi harus cukup umur soalnya banyak unsur kekerasan gitu.